Kami adalah keluarga kecil terdiri dari 3 bersaudara yang di tengahnya perempuan dan yang paling bungsu laki-laki baru kelas 2 MIN, kami bertiga semuanya suka kecap manis. Sebutannya kecap manis namun beda merk beda rasa kecap manisnya, ada yang standart, ada yang manis namun agak asin, ada kecap manis namun asin. Ini kecap asin apa kecap manis ?, yang terakhir adalah jenis rasa kecap manis yang sering kita temui di warung-warung sederhana pinggiran jalan mungkin ini belinya literan kaya bensin,, hehe.
1 bungkus isi ulang kecap manis 1 liter jika kami bertiga berkumpul di rumah 1 minggu sudah habis, makanya ibu hampir tiap minggu beli kecap manis isi ulang, bagi keluarga kami botol kecap manis merupakan hal yang wajib harus ada di meja makan, ketika kecap itu menghilang semua orang dalam rumah heboh bagaikan kehilangan permata :).
Aku punya kebiasaan yang diikutin teman-teman juga yaitu kalau makan di warung tidak mau rugi, misalnya makan nasi kuning maka kecap manisnya harus banyak,,,, nasi tidak lagi berwarna kuning tapi jadi hitam,,, haha, makan soto atau nasi sop kuahnya jadi hitam pekat karena memang sengaja banyak menuangkan kecap manisnya, nasi goreng tidak lagi berwarna kemerah-merahan tapi jadi kehitam-hitaman.
Memakai tisu orang di warung juga tangan harus terlilit penuh oleh tisu seperti tangan para petinju sebelum memakai sarung tinju,,, hehe. Aku terkadang geli sendiri mengingat kebiasaan tersebut,, tapi yaa begitu lah,,,, kalau ga gitu ga seru jugaaa. Salam pencinta kecap manis untuk Indonesia.
0 komentar:
Posting Komentar