Sebenarnya niat awal aku ingin mengirimkan surat ke ke tempat kediaman orang tua kamu akan tetapi aku tidak tau alamatnya dan tidak mungkin aku mengirimkan surat ke tempat kamu kerja sebab bisa jadi nanti di baca teman-teman kamu. Jadi aku putuskan untuk memuat surat ini ke dalam blog dan semoga saja kamu tau dan baca sampai akhir.
Assalamu'alaikum. Wr. Wb.
Dear Elva Ezzaturrochmah....
Apa kabar ?.... kabar baik kan,,,, aku liat sekarang kamu semakin sukses dengan semua bidang yang kamu hobykan,,,, bahkan sempat jadi trending topik kemarin di BBM dan Facebook tentang dirimu. Mungkin kamu tidak tau banyak tentang aku karena aku tidak setenar kamu. Hehe,,, Jadi perkenan aku mengenalkan diri.
Nama lengkap Ahmad Jalaluddin Rumi anak pertama dari 3 bersaudara yang kedua perempuan namanya Ummul Husna Kurniasih dan yang terakhir laki-laki namanya Ahmad Anwar Al-Qusyairi. Ayah aku orang Kandangan nama beliau H.M Aini dan ibu aku asli orang Kalimantan Tengah nama beliau Hj. Parmiati.
Kerjaan aku sekarang membuka foto studio di rumah juga kerja di kantor KUA. Tujuan aku menuliskan surat ini bukan sekedar memperkenalkan diri saja tetapi juga menyatakan perasaan aku yang sebenarnya bahwa aku cinta dan sayang sama kamu.
Memang kita tidak pernah sama sekali bertatap muka tapi entah kenapa pertama kali melihat postingan-postingan foto kamu di Facebook kamu waktu kuliah dulu aku tertarik, terpesona semua terjadi begitu saja,,, terasa begitu indah didalam hati hingga detik ini surat ditulis.
Aku sempat down saat mendapat jawaban kamu kemarin dan sekarang aku ingin mengajak kamu ta'aruf seperti layaknya agama kita ajarkan, silaturahmi antar kedua keluarga kita, jika ada kecocokan bisa kita lanjutkan dan seandainya tidak juga kita bisa sahabat karib siapa tau kita bisa menjadi rekan bisnis yang saling mendukung satu sama lain.
Tapi saat ini kuberanikan diri tuk meluapkan isi hati ini, Aku nyatakan bahwa aku mencintaimu Dan terserah apa katamu, Yang pasti ku menyayangimu.
Kuharap setelah kamu membaca semua isi surat ini aku dapat segera berita yang menyejukan hati Dapat menjawab semua gelisah hati selama ini Kutunggu jawabanmu.. wahai kekasih hati.. Aku tau kamu saat ini mengejar karir untuk membahagiakan kedua orang tua tapi bukannya karir dan pendamping hidup itu harus jalan beriringan agar bisa saling mendukung satu sama lain.
Berapa hati yang sudah kamu abaikan ?? dan sampai hati yang keberapa terus diabaikan, kata orang kesempatan tidak datang 2 kali. 1 hal yang harus kamu ketahui bahwa aku memilih kamu bukan karena apa-apa melainkan karena Allah untuk menyempurnakan agama dan sunnahnya Rasulullah.
"Jangan menyayangi seseorang seperti bunga, karena bunga mati kala musim berganti. Sayangilah mereka seperti sungai, karena sungai mengalir selamanya."
Sekian surat pendek dari aku. Maaf kalau kata-kata dan tulisan aku jelek dan kurang berkenan di hati kamu.
Wassalamu'alaikum. Wr. Wb.
Yang mengagumimu,
Ahmad Jalaluddin Rumi
0 komentar:
Posting Komentar